Maam-maam Menu Masakan Indonesia

Indonesia merupakan negeri yang kaya akan kulinernya. Kekayaan kuliner Indonesia merupakan warisan leluhur yang tak bisa dibiarkan begitu saja. Kekayaan kuliner tak hanya sebatas warisan saja, akan tetapi sebagai generasi penerus kita harus pandai melestarikannya. Beberapa menu masakan Indonesia berikut ini bisa anda buat untuk emilan atau sekedar makanan pembuka (apitizer) dalam keseharian anda.

Pertama, Seblak. Makanan ini berasal dari kota kembang, Bandung. Baru-baru ini makanan emilan yang satu ini populer di kalangan anak muda sekarang. Makanan ini sebenarnya berbahan dasar kerupuk yang di rebus kemudian di tumis bersama dengan rempah-rmpah yang terdiri dari kenur, bawang, dan garam. Bagi para penggemar pedas, anda bisa menambahkan rasa pedas pada menu masakan Indonesia yang satu ini. Kedua, pempek. Makanan ini bukan termasuk kategori makanan pokok. Atau bisa dibilang makanan yang satu ini termasuk kategori makanan jajanan yang bisa di jadikan emilan. Berbahan dasar ikan tenggiri makanan ini punya banyak tempat di hati masyarakat. ikan tenggiri tersebut kemudian di olah dengan raikan tepung akan membuat Pempek mempunyai bentuk yang ukup menarik. Biasanya pempek ini di padukan dengan kuah ener perpaduan antara gula dan saus uka, kemudian segera konsumsi pempek anda selagi masih hangat dan di goreng dengan tambahan telur.

Ketiga, otak-otak. tak-otak ini merupakan sebuah makanan khas indonesia yang terbuat dari umi-umi dan juga ikan. Biasanya Otak-otak ini di bungkus dengan jamur atau daun kelapa, untuk ara pengolahan dari salah satu menu masakan Indonesia ini yakni dengan ara di bakar hingga menimbulkan aroma yang membuat anda tertarik untuk meniipi Otak-otak. Bila memungkinkan, anda juga dapat mengolah makanan yang satu ini dengan ara di goreng hingga kering. Keempat, Siomay. Makanan yang satu ini bisa dikategorikan makanan berat dan bisa juga amilan apabila di konsumsi dalam bentuk yang sedikit. Olahan makanan ini dari ikan di ampur tepung yang dibentuk sedemikian rupa dan kemudian di rebus dan setelah itu diberi bumbu kaang, keap, dan perasan jeruk purut. Makanan ini berasal dari daerah kota kembang.