Cara Kerja Digital Agency dalam Menjalankan Pemasaran Digital dari Nol
Bekerja sama dengan agensi digital atau digital agency memang menjadi jalan terbaik untuk Anda yang baru terjun di dunia pemasaran digital. Pasalnya ada banyak aspek yang perlu dilakukan sehingga lebih hemat waktu dan budget apabila dikerjakan oleh ahlinya. Meskipun begitu, Anda perlu mengetahui cara kerja dari agensi digital. Jadi bisa melakukan pemantauan apakah pemasaran berjalan efektif atau tidak.
Secara umum, ada dua cara yang dilakukan untuk pemasaran digital. Kedua cara tersebut yaitu organic marketing dan paid marketing. Simak artikel ini untuk pembahasan lengkapnya!
Pemasaran Digital Menggunakan Organic Marketing
Sesuai namanya, organic marketing merupakan strategi pemasaran untuk mendapatkan audiens bersifat organic dengan cara soft selling. Biasanya organic marketing dimulai dari branding, awareness, hingga conversion. Adapun strategi yang dilakukan yaitu:
1. Membuat Website
Website merupakan salah satu aset digital yang paling penting untuk sebuah bisnis. Apabila Anda belum memilikinya, maka agensi biasanya akan membantu membuatkan dari nol. Website yang dibuat memiliki tampilan menarik dan experience menyenangkan, jadi pengunjung betah. Selain website, beberapa agensi juga menawarkan pembuatan akun marketplace.
2. Membuat Postingan dan Melakukan Optimalisasi
Sebuah website tidak akan berguna apabila tidak ada isinya. Agensi memiliki tim content writer dan copywriter yang bertugas membuat konten untuk diunggah di website. Selanjutnya konten-konten tersebut akan dioptimalisasi untuk menghasilkan pengunjung lebih banyak. Teknik optimalisasi website secara organik adalah SEO dan publikasi media sosial.
Pemasaran Digital Menggunakan Paid Marketing
Selanjutnya adalah strategi pemasaran yang dinamakan paid marketing. Seperti namanya, strategi ini mengharuskan pengiklan untuk membayar jasa iklan atau ads. Meskipun berbayar, paid marketing tetap diterapkan karena memiliki dampak yang besar terhadap penjualan. Adapun hal yang dilakukan yaitu:
1. Memilih Media Periklanan
Ada cukup banyak media periklanan yang menawarkan iklan berbayar seperti Facebook Ads, Google Ads, YouTube Ads, TikTok Ads, dan juga Instagram Ads. Agensi akan melakukan riset untuk menentukan media periklanan yang tepat sesuai target pasar Anda.
2. Melakukan Analisis Pasar
Analisis pasar dilakukan agar iklan yang ditayangkan tidak percuma. Iklan harus sampai ke audiens yang potensial. Audiens potensial adalah audiens yang kemungkinan besar membutuhkan produk atau jasa bisnis Anda. Jadi harus ada analisis pasar agar budget lebih efisien.
3. Membuat Iklan dengan Menautkan Website
Selanjutnya adalah membuat iklan dengan menautkan website. Iklan yang ditayangkan harus menarik sehingga audiens mau membaca, melakukan klik, atau bahkan membeli produk. Selain itu, iklan menarik juga akan meningkatkan interaksi audiens.
4. Publikasi Iklan
Apabila semua sudah dilakukan mulai dari memilih media periklanan sampai membuat iklan, selanjutnya adalah publikasi iklan. Perlu Anda ketahui bahwa setiap platform menawarkan biaya yang berbeda-beda. Biasanya agensi menerapkan iklan PPC atau pay-per-click. Jadi pengiklan akan membayar iklan apabila ada tindakan klik dari audiens.
5. Mendapatkan Pelanggan
Hal yang paling ditunggu-tunggu dari pemasaran digital adalah mendapatkan pelanggan. Agensi akan melakukan analisis hasil iklan. Setelah itu disampaikan pada klien. Anda sebagai klien bisa mengetahui bagaimana performa iklan yang telah ditayangkan. Jadi bisa melakukan perbaikan di campaign selanjutnya.
Itulah pembahasan mengenai cara kerja digital agency untuk membantu pemasaran digital dari nol. Sebenarnya setiap agensi menawarkan strategi dan cara kerjanya masing-masing. Namun agensi seperti IDEOWORKS.ID memilih cara yang efektif dan efisien. Jadi dipastikan hasilnya lebih optimal dan hemat budget. Sebelum bekerja sama, Anda bisa bertanya mengenai cara kerja tim IDEOWORKS.ID. Hubungi tim dengan cara mengakses website resminya!