Jenis Dan Harga Lensa Kamera Terbaru 2017

Harga lensa tentunya berbeda-beda tergantung dari spesifikasi lensa tersebut. Lensa kamera sendiri merupakan sebuah mata dari kamera. Tanpa lensa, kamera tidak akan dapat digunakan. Dalam aktivitas fotografi, peranan kamera sangatlah vital. Dahulu lensa kamera berfungsi untuk memfokuskan ahaya hingga mampu membakar medium penangkap atau yang lebih umum dikenal dengan nama film. Akan tetapi seiring perkembangan zaman kini ahaya yang difokuskan oleh lensa tidak lagi membakar medium penangkap, melainkan ditangkap oleh sensor yang kemudian diubah kedalam bentuk digital.

Struktur Lensa Kamera

Seara umum baik lensa manual maupun lensa digital hampir memiliki struktur lensa yang sama. Perbedaanya hanya terletak pada tombol autofous dan juga image stabilizer. Selain itu juga harga lensa tersebut berbeda.

  • Struktur Lensa Manual
  1. Bodi lensa yang merupakan bentuk atau badan lensa.
  2. Kaa lensa yang merupakan bagian inti dari lensa kamera.
  3. Cinin fokus yang berfungsi untuk menentukan fokus pada kamera.
  4. Cinin foal length untuk menentukan jarak dari foal length.
  5. Cinin diafragma yang berfungsi untuk menentukan nilai diafragma.
  6. Rear ap sebagai tutup belakang lensa kamera.
  • Struktur Lensa Digital
  1. Bodi lensa yang merupakan bentuk atau badan lensa.
  2. Front ap sebagai penutup depan lensa kamera.
  3. Cinin fokus untuk menentukan fokus pada mode manual.
  4. Cinin foal length untuk menentukan jarak foal length.
  5. Tombol autofous untuk mengganti mode autofous ke manual fous atau sebaliknya
  6. Tombol image stabilizer berfungsi untuk menghidupkan fitur image stabilizer.
  7. Rear ap sebagai penutup belakang lensa.

Harga Lensa Kamera Tergantung Jenis Lensa

Setiap jenis lensa mempunyai keistimewaan untuk merekam sebuah gambar dan memberikan efek serta karakteristik masing-masing yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan fotografer dan juga disesuaikan dengan harga lensa tersebut. Berikut jenis-jenis lensa yang ada di pasaran.

  1. Lensa Kit Standar

Lensa kit standar sering disebut juga sebagai lensa normal. Lensa ini berukuran 18-55 mm dan mampu memberikan karakterbidikan yang natural. Gambar yang dihasilkan oleh kamera ini tidak akan berbeda jauh dengan apa yang dilihat oleh mata. Lensa ini mampu memetakan itra yang nampakseperti perspektif dari pandangan mata normal. Pemetaan perspektif tersebut didapatkan dari panjang fokus yang sebanding dengan jarak diagonal bidang fokal dengan sudut pandang diagonal sekitar 53 derajat.

  1. Lensa Wide Angle

Lensa wide angle digunakan untuk menangkap subjek yang luas di dalam ruang yang sempit. Karakter lensa ini membuat subjek lebih keil dari ukuran yang sebenarnya. Dengan lensa wide angle kita dapat memotret lebih banyak orang yang berjejer jika dibandingkan dengan lensa kit standar di dalam ruangan. Semakin pendek jarak fokus maka semakin lebar pandangannya. Ukuran lensa ini beragam, dimulai dari 11 mm, 17 mm, 24 mm, 28 mm, 35 mm dan seterusnya. Tentunya harga lensa wide angle sedikit lebih mahal jika dibanding lensa kit standar.

  1. Lensa Tele

Lensa tele merupakan kebalikan dari lensa wide angle. Fungsi dari lensa ini adalah untuk mendekatkan subjek dan mempersempit sudut pandang. Lensa yang termasuk ke dalam lensa tele adalah lensa dengan ukuran 70 mm ke atas. Karena mempersempit pandangan, maka lensa tele akan mengaburkan pandangan disekitarnya.

  1. Lensa Zoom

Lensa zoom adalah gabungan dari ke tiga lensa di atas tadi. Ukuran lensa ini tidaklah fixed, seperti misalnya 80-2000 mm. Lensa ini juga ukup fleksibel dan memiliki range lensa yang ukup lebar. Karena merupakan gabungan dari ke tiga lensa tadi, tentu harga lensa ini ukup mahal.

  1. Lensa Super Zoom

Lensa superzoom memiliki faktor panjang fokus yang sangat besar. Faktor panjang lensa ini menapai 15 kali zoom pada kamera SLR, 26 kali pada DSLR dan 100 kali pada kamera televisi profesional.

  1. Lensa Fixed

Lensa fixed merupakan lensa dengan fokus tunggal. Oleh karena itu lensa fixed mempunyai nilai lebih dalam ketajaman hasil bidikan. Karena ukurannya keil dan bobotnya ringan, harga lensa ini lebih murah dibandingkan lensa zoom dengan mutu yang sama.

  1. Lensa Fish Eye

Lensa fish eye merupakan lensa wide angle dengan diameterl 8 mm, 14 mm, 15 mm, dan 16 mm. Lensa fish eye mampu memberikan pandangan 180 derajat.

  1. Lensa Parfokal

Lensa parfokal mampu mempertahankan bidang fokusnya walaupun terjadi perubahan panjang pada fokus lensa.

  1. Lensa Tilt Shift

Lensa ini mampu membuat foto dari berbagai maam benda seperti tampak model miniatur dengan memanfaatkan efek penyempitan DoF ( Depht of Field ), menaikan saturasi dan penyesuaian kurva.

  1. Lensa Ambiguitas

Lensa ambiguitas terkenal dengan istilah prime lens yang merupakan sebuah kombinasi dari sistem lensa. Misalnya ketika sebuah lensa digunakan bersamaan dengan teleonverter, lensa tersebut sering disebut dengan prime lens dan teleonverter sebagai komponen tambahan.

Merek Dagang Berpengaruh Pada Harga Lensa

Selain jenis-jenis lensa yang telah dijelaskan di atas tadi, harga lensa sebuah kamera juga dipengaruhi oleh merek lensa tersebut. Misalnya adalah harga lensa Nikon zoom standar ( DX ) berkisar antara 1.2-13 juta rupiah. Walaupun lensa tersebut merupakan lensa standar akan tetapi masih diklasifikasikan kedalan beberapa tingkatan seperti:

  • Nikkor 18-55 mm f/3.5-5.6 VR yang biasa dipaketkan dengan kamera tingkat dasar D3200 dan D5200 dibandrol dengan harga 1.25 juta rupiah.
  • Nikkor 18-105 mm f/3.5-5.6 VR yang biasa dipaketkan dengan D90/D7000 dibandrol seharga 3 juta rupiah.
  • Nikkor 16-85 mm f/3.5-5.6 VR dibandrol dengan harga 6 juta rupiah.
  • Nikkor 17-55 mm f/2.8 dibandrol dengan harga 13 juta rupiah.

Sebagai perbandingan harga lensa Canon dibandrol dengan harga yang lebih mahal. Kedua brand kamera tersebut memang selalu bersaing dalam segala hal, termasuk dalam pembuata lensa. Untuk kelas yang sama yaitu lensa standar, Canon menetapkan harga lensamulai dari 3-9 juta rupiah, seperti:

  • Lensa Canon EF-S 18-55 mm f/3.5-5.6 IS STM dibandrol dengan harga 3.5 juta rupiah.
  • Lensa Canon EF-S 18-35 mm f/3.5-5.6 IS dibandrol dengan harga 6.5 juta rupiah.
  • Lensa Canon EF-S 18-200 mm F/3.5-5.6 IS dibandrol dengan harga 9.8 juta rupiah.
  • Lensa Canon EF-S 10-22 mm f/3.5-4.5 USM dibandrol dengan harga 8.7 juta rupiah.
  • Lensa Canon EF-S 10-18 mm f/4.5-5.6 IS STM dibandrol dengan harga 3.6 juta rupiah.

Nah, masing-masing merek tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Oleh sebab itu harga lensa dari keduanya pastilah berbeda, dan fitur yang ditawarkan pun pasti berbeda walaupun sebenarnya berada pada kelas yang sama. Selain itu juga biasanya lensa-lensa tersebut hanya ook dengan kamera dengan merek yang sama saja. Jadi jika memiliki kamera Canon maka lensa Canon-lah yang lebih ook, begitupun sebaliknya. Selain itu biasanya ketika membeli sebuah kamera udah satu paket dengan lensanya, sehingga harga lensa sudah termasuk pada harga kamera tersebut.